Ketahui Tanda Busi Mobil Harus Diganti

Mobil memiliki banyak komponen penting agar bisa berjalan dengan lancar. Di antara banyaknya komponen, busi adalah salah satunya. 

Di tubuh manusia, busi ibarat jantung. Saat jantung rusak, manusia akan meninggal. Begitu pula saat busi mati maka mesin mobil akan mati, sehingga busi harus diganti.

Busi pada dasarnya mempunyai masa pakai atau life time, sehingga performanya bisa berkurang seiring lamanya waktu penggunaan. 

Itu sebabnya, disarankan jangan menunggu busi rusak parah baru diganti. Kenali beberapa tanda apakah busi sudah saatnya diganti atau masih layak dipakai.

Beberapa Tanda Busi Mobil Harus Diganti

Busi yang sudah aus dapat membawa pengaruh yang buruk bagi performa mesin. Padahal sebenarnya, merawat busi itu mudah.

Anda hanya perlu membersihkan bagian busi secara berkala sehingga performanya tetap baik. Namun, jika Anda menemukan tanda-tanda seperti di bawah ini, berarti sudah waktunya busi harus diganti.

• Mobil Bergetar Saat Idle

Pada dasarnya, getaran mobil merupakan hal yang wajar. Ini disebabkan karena mesin mobil bekerja, sehingga mobil berjalan. Namun, jika Anda merasa getaran mobil tidak seperti biasanya, itu bisa menandakan busi sudah aus dan harus diganti.

Saat mobil berada di posisi idle, biasanya putaran mesin mobil lebih halus, sehingga tidak menimbulkan getaran yang berlebih. Saat Anda merasakan getaran mobil tidak biasa saat di posisi idle, bisa dipastikan ini disebabkan karena putaran mesin terhambat.

Ciri lain yang menandakan busi harus diganti adalah jika pedal gas terasa berat saat diinjak. Kondisi ini disebabkan karena busi rusak parah sehingga membuat putaran mesin tidak berjalan lancar.

• Sulit Melakukan Starter Mobil

Jika saat men-starter mobil, mesin mobil susah menyala, besar kemungkinan sumber masalahnya terletak pada busi yang rusak. 

Busi merupakan komponen yang berada di sistem starter mobil. Saat kunci kontak dinyalakan, busi akan memberi percikan api yang membuat mesin mobil menyala.

• Warna Busi Gelap

Busi umumnya terlihat berwarna yang putih dengan tampilan logam di bagian kepalanya. Saat digunakan, busi berubah menjadi warna gelap karena terkena jelaga akibat residu bahan bakar.

Bila hal ini dibiarkan, residu pembakaran semakin menebal dan bisa menghalangi elektroda sampai ke ujung insulator mobil.